Monday 4 November 2013

Regret Life VII : Empty Chair

3 minggu berlalu semenjak kejadian terakhir , Rio mulai merubah sikapnya terhadap orang lain . khususnya untuk orang-orang terdekatnya .
Senyum Rio terlihat begitu lepas ketika dia bersama temannya tak sedikitpun memperlihatkan luka dan beban yang ia tanggung . Dia tidak ingin membuat orang orang terdekatnya bersedih lagi karenanya . 
Walau terkadang , rasa sepi dan bimbang menyelimuti dirinya dikala malam tiba . Sikap Rio yang berubah drastis itu disambut dengan senyum manis oleh teman-temannya , Meskipun mereka tau... Rio menyembunyikan luka yang dalam di hatinya..


...

Friday 6 September 2013

Regret Life VI

"nggak.. Cyril gamau pulang"
"kenapa?"
"Sebelum Io cerita semuanya sama Cyril , Cyril gamau pulang"
"... Maaf ril , lo gaboleh ngerasain apa yang gue rasain sekarang" lalu Rio menarik tangan Cyril memaksanya masuk kedalam mobil.
tampak kesunyian yang ada didalam mobil tersebut . dan perlahan Rio meninggalkan jembatan itu .

saat dijalan

"maaf gue kasar tadi"
"..." Cyril hanya terdiam
"Io jahat" sambung Cyril
" maaf , tapi gue gabisa cerita lebih jauh lagi "
"Jangan terlalu dipikirin yah io"

Cyril Pov
kenapa rio jadi kaya gitu? mungkin udah terlalu sakit . makanya dia kasar gitu.
aku gamungkin bisa jadi penggantinya Larra tapi aku berharap aku juga bisa ngelindungi dia dan ngehibur dia disaaat dia lagi susah kaya gini.
pengen rasanya ngerasain apa yang dia rasain , pengen juga nanggung beban yang dia pikul sendirian selama ini. tapi kenapa Io gamau cerita? apa dia takut kalo nanti aku juga sedih karena apa  yang dia rasain? .

Cyril Pov End

Saturday 2 March 2013

Regret Life chapter 5

Mata yang berlinang air mata itu sedang menatap tajam ke Rio dan Cyril . Dia hanya terdiam kaku melihat mereka berdua berpegangan tangan . Smuanya menjadi sunyi . Pengunjung cafe tersebut hanya diam melihat kejadian itu .
''oh.. Jadi dia io ? ''
'
'a..apa ? ''
''dia pcar io kan? Slamat yah''
''b.bb..bukaaan . Dia cuma... Temen deket''
''haha.. Tmen dket ? Kok pegangan tangan gitu ? Mana kata'' Io yg ngomong kalo io msih syang sma Larra ? :') ''
''...'' Rio hanya tertunduk diam sejenak . Air mata Larra terus mengalir .

Friday 7 December 2012

Regret Life IV:New Page

Tapi ketika beberapa saat rio menangis , tangisannya pun berhenti .
Sesaat cyril mencoba untuk menghiburnya dan mengusap airmatanya
''ioo , udah yah . ' Semuanya juga udah lewat :) cyril yakin pasti nanti bakalan ada yang lebih baik dari dia senyum dooong , kalo ga cyril cium nih'' cyril menghiburnya ...

smuanya beku sesaat , tapi ketika beberapa detik kmudian ...
Rio menegakan kepalanya dan tersenyum sambil berkata
'' haha , ada'' aja nih cyril :') *sniff* , Jadi dingin kan makanannya , yok makan dlu :D '' smbil mengusap air matanya lalu ia menyuap sepotong kue ke mulut cyril
'' ayo , aaaa'' canda rio yg dkala itu sudah lega perasaannya .
'' ih rio apaan sih , hehehe . Iya niih aaaa '' seketika suasana sedih itu brubah menjadi ceria .
 Mereka berperang mencolek''an krim kue ke wajah ...
Sungguh senyum yg sangat cerah terpancar dari wajah rio dikala itu . ...

Tak terasa senja akhirnya tiba , rio dan cyril pun pulang dengan keadaan hati yang sudah berkurang bebannya , sewaktu di mobil mereka tak lepas dari canda gurau hangat yang semakin lama semakin mendekatkan hubungan mereka berdua .
''eh udah nyampe nih , cepet banget yah cyril msih pgen ngbrol sm io . Kan jarang'' io kaya gini , hehehe :p'' ujar cyril ...
''hehehe , ntar kita ngobrol lagi yah :) , '' balas rio hangat .
Rio pun membukakan pintu mobilnya dan mengantarkan cyril sampai depan gerbang rumahnya .
 '' dadaah rio :) '' ujar cyril smbil melangkah masuk ke rumahnya .
'' eh ril...'' kata rio smbil menarik tangan cyril .
''hmmm ?..'' ujar cyril bingung . '' makasih udah mau denger crita gue , dan makasih juga buat hari ini . I had a lot fun :) ''
 ''hehehe , iya io sama samaa :)'' ujar cyril , lalu dengan sdikit ragu dan malu-malu

Monday 5 November 2012

Regret Life , chapter 3 : Rio Sadness

Cyril terpleset dan jatuh tepat di pelukan Rio , dan langsung bertatapan dengan mata Rio ...
wajahnya langsung mendadak merah karena malu ...
''ma..maaf '' ucap cyril ...
''gapapa kok'' sambil menegakan badan cyril

Rio Pov .
sewaktu gue ama cyril udah nyampe di studio , disana udh ada sagita ama pio yg udh nungguin gue daritadi , dengan isengnya juga mereka membuat lelucon tentang gue ama cyril yg gajelas .
Disana gue ketemu ama om ganjar , oom kandung dari cyril yg katanya sih pencari bakat dan mau ngeliat kemampuan WhiteWings.

sewaktu mau ngelangkah masuk ke studio , cyril kepleset jatoh ke arah gue . Sontak dengan refleks gue nangkep badan cyril ... Sungguh sial gue waktu itu . Apalagi ngeliat mukanya yg merah itu -_-

Rio pov end

Sunday 30 September 2012

Regret Life , Chapter II

Saat sedang menikmati Eskrimnya , ia melihat dari kejauhan di seberang jalan . Cyril sedang diganggu oleh 3orang preman .
'' hai cantiik , ikut oom yuk . Ntar om k
asih hadiah spesial buat kamu ''
'' apaan sih?! '' teriak cyril gusar dibuatnya
'' ayolaaah , sini sini . Sama abang aja kalo gamau sama dia , yok sini ''

sang preman mulai menarik tangan Cyril 
 
kemudian
 

Plaaak!! , cup eskrim yang masih berisi setengah eskrim itu mengenai salah satu kepala dari preman trsebut .
''woi ! , belum pernah kena bacok yah ?! '' teriak salah satu preman .
Dengan coolnya Rio menjawab
'' heh! '' Lalu
Plaak!! sebuah tendangan tepat ke arah hidung sang preman tersebut .
Disusul dengan pukulan tepat ke arah pipi kanan sang preman tersebut .

Sambil memegangi hidungnya yang berdarah , sang preman memerintahkan kedua temannya untuk menyerang Rio .
''hajar!'' . Tapi dengan mudah Rio mengatasi ke 2 preman tersebut , pukulan demi pukulan ia lancarkan ke wajah ke 2 preman tersebut . Rio terkena satu pukulan tepat di dagunya . Dan sewaktu selesai dengan ke dua preman tersebut dan hendak menoleh kebelakang untuk melanjutkan dengan preman terakhir ...
''Rio awaaas!!'' teriak cyril .
Rupanya sang bos preman tersebut membawa pisau dan hendak membacok Rio , 

" Sial " desah Rio ...
tapi ketika hampir mengenai jantung rio , 

Friday 28 September 2012

Regret Life

Pagi yang kelam bagi Clarezzo Rio Savierou , seorang remaja kelas 12 SMA suasta di Jakarta . Walau cuaca dikala itu sedang sangat cerah .
Ia gusal saat ia tahu ini waktunya untuk kembali ke sekolah .
''hoaam... udah pagi aja nih'' umpatnya .
*Emang cowok ganteng ini agak ''sedikit'' pemalas .
Walau begitu , ia adalah idola di sekolahnya . Ia berbakat di bidang Musik , khususnya gitar . ia mempunyai sebuah band bernama White Wings dengan 2orang sahabatnya , Freyn Sagitarius (sagita) dan Pione Socion (pio)


bertolak belakang dengan Rio yang super cuek , Sagita adalah cowok berkacamata yang Ramah ,pintar walau agak pemalu . punya banyak fans cewek cantik yang tiap hari dia temuin .
Sementara Pio , cowok tinggi dengan ciri khas lolipop di mulutnya . Pio juga kapten tim basket di sekolahnya , si Pio ini naksir sama seorang cewe yg brnama Clara , kapten cheers skolah . Tapi smpe skarang pio gapernah nyatain perasaannya *

Rio melihat dari kejauhan dri balik kaca mobil sport merahnya , di gerbang sekolah , Prilly , Cindy , Cinta dan Debby sudah menunggu kedatangannya disekolah .
''yaah , setan .'' gusalnya . emang ke 4 cewek trsebut adalah fans berat dari white wings , yg bisa diomongin jadi ''icons'' SMA tersebut .